Skip to main content

Kondang Menarik dan Bikin Kantong Melilit

 

Program Kondang (diskon nendang) dari lazada yang berlangsung sampai tanggal 8 juni membuat masyarakat semakin tergiur untuk membeli barang  dan program yang ditawarkan. Program ini memang strategi perusahaan atau platform tertentu untuk menarik konsumen untuk terus mebeli barang. Semakin banyak diskon suatu barang semakin banyak orang yang membeli. Semakin banyak orang yang membeli maka keuntungan keseluruhan dari hasil penjualan semakin banyak secara akumulatif.

Progam diskon ini memang bisa membuat konsumen tergiur untuk membelikan barang. Bahkan kadang kala mereka tidak sadar ketika membeli banyak barang, karena tertera diskon yang banyak. Ketika konsumen yang tidak sadar akan kerugian akibat iming-iming diskon tersebut mereka akan cenderung untuk beli lagi- dan beli lagi.  Apalagi saat ini kita dapat menikmati belanja tanpa berkorban keluar rumah untuk belanja hal ini cukup dilakukan oleh kita hanya dengan memilih barang lewat gadget.

Hal inilah yang kita sebut dengan impuls buying atau membeli barang tanpa perttimbangan terlebih dulu. Konsumen kebanyakan berfikiran aji mumpung ketika ada promo atau diskon suatu barang. Mereka akan lapar mata.

Lantas bagaimana agar perilaku tersebut berkurang?.

Mungkin strategi masyarakat adalah dengan menentukan prioritas kebutuhan, mencatat barang apa yang dianggap penting dan mendesak, penting tapi tidak mendesak. Sebaiknya konsumen harus memilah barang kebutuhan pokok yang menjadi kebutuhan rutin setiap hari atau Cuma keinginan sesaat saja, atau dengan menghindari membeli barang yang tidak kita butuhkan sebelumnya.

Pilah-pilahlah keuangan setelah mendapat gaji misalnya, kita sisihkan uang kita untuk kebutuhan sehari hari, dana tabungan, dana darurat, dan dana sosial. Perencanaan keuangan yang kuat akan mencegah diri kita dari impuls buying. Sebaiknya sebelum membelanjakan uang kita pada market place sebaiknya kita pilih dulu barang- barang yang kita inginkan dan masukkan dalam keranjang dan biarkan sampai seminggu sampai sebulan. Jika kita benar-benar menginginkannya baru boleh dibeli. Program kondang seharusnya membuat orang beruntung karena membuat orang mendapatkan keringanan dalam biaya asalkan tidak menjadikan panik buying.

Langkah-langkah ketika belanja ketika ada program diskon besar-besaran

1.     Buat list kebutuhan

Kita dalam membelanjakan uang sebaiknya harus tau mana yang kebutuhan harus dipenuhi, kita buat daftar kebutuhan dari yang terpenting dan menjadi prioritas. Sampai kebutuhan tidak penting. Jangan membelanjakan uang diluar kebutuhan yang ssudah kita list.

2.     Memisahkan antara uang yang akan kita buat belanja dengan uang lainnya

Memisahkan uang harus dilakukan agar uang kita tidak tercecer kemana-mana. Cara memisahkan uang kita adalah dengan membuat akun sendiri, misalnya dana daruruat kita buat akun sendiri, untuk kebutuhan kita buat sendiri, dana tabungan kita buat akun sendiri.

3.     Pegang kendali aplikasimu

Pada zaman sekarang orang-orang membelanjakan uangnya lewat aplikasi, kita tidak perlu keluar rumah untuk membelanjakan barang-barang yang kita butuhkan cukup dengan rebahan tinggal lihat barang yang ingin kita beli dan tinggal klik barang tersebut.

4.     Jangan gunakan uang selain untuk kebutuhan untuk belanja

Setelah kita pisahkan dana tabungan dan dana darurat dan dana belanja jangan sekali gelap mata untuk menggunakan uang dana darurat dan tabungan tadi untuk belanja barang kebutuhan agar keuanganmu aman.


Comments

  1. Bener banget, seringkali lapar mata dan masukin items ke keranjang tapi ngga pernah di check out 🤭

    ReplyDelete
  2. Aku jarang belanja di Lazada. Lebih sering di toko oranye dan toko hijau. Biasanya kalo lagi butuh dan diskon aku langsung CO. Kalo suka, tapi bukan kebutuhan primer, masuk keranjang yang COnya entah kapan wkwkwk. Benar, memang tetap harus ada pengendalian dari diri sendiri supaya ga kalap. Terima kasih Kak

    ReplyDelete
  3. aku nggak pnya aplikasi marketplace apapun di HP, wkwkw, bisa gawat. shoope lewatnya punya suami, hahaha

    ReplyDelete
  4. Kuncinya jangan iseng liat2 marketplace Hihi. Emang namanya belanja tuh hobi setiap org ya. Kalau ga dikendalikan bisa kacau pengeluaran rumah tangga.

    ReplyDelete
  5. Terimakasih tipsnya kak. Kalo banyak diskon ini memang suka bikin kalap

    ReplyDelete
  6. Wah aku bahas ini juga kak ttg compulsive shopping. Bener bgt nih harus bisa dikendalikan. Suka kalap liat yg lucu dan diskon, wkwkwk

    ReplyDelete
  7. aku yang suka kalap liat diskonan wajib coba nih tips dari kakak.. walaupun susah tapi harus tetap berusaha pegang kendali

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Proses Memasang GA4 di Blogspot Akhirnya Sukses Juga

  Tahapan pengembangan blogger hingga menjadi blogger yang profesional tidaklah sesimple yang saya bayangkan. Mulai dari membuat tulisan yang menarik dibaca, membuat Artikel yang menarik, menyesuaikan SEO, membuat domain, serta memasang TLD, hingga memasang GA4. Banyak istilah atau sesuatu yang baru dalam mengembangkan blog yang tidak saya ketahui sebelumnya. Apa itu domain, TLD, SEO hingga memasang GA4 makanan apa itu dan bagaimana saya menggunakannya. Akan tetapi setelah melalui proses dan panduan dari para mentor OBS pun membuat saya mudah memahami dan melakukan Langkah-langkahnya. Hingga kini sampailah pada tahap Proses memasang GA4 di blog akun saya. langkah pertama Proses Memasang GA pada blog dimulai dari mengkonfigurasi dari GA universal menjadi GA4 dari membuat akun  Nama akun diisi dengan nama akun yang telah anda buat, setelah membuat akun maka kita memilih lanjut.  Tahap kedua adalah mengcreate property data, kolom properti diisi dengan nama domain web yang anda punya

Apa Saja Keuntungan mengikuti kelas ODOP BLOGGER SQUAD?

  Awal mula saya mengetahui komunitas ODOP pada beberapa tahun yang lalu tepatnya pada tahun 2016 dari seorang bloger yang sempat saya ikuti tulisannya karena ketertarikan saya pada dunia pendidikan. Saya pun sempat mengikuti komunitas ODOP pada tahun tersebut, akan tetapi karena sesuatu kesibukan dan niatnya kurang kuat saya pun tidak dapat mengikuti sampai akhir. Pada tahun 2023 ini saya akhirnya menemukan lagi komunitas ini lewat media sosial dan saya pun memutuskan menata hati untuk mengikutinya sampai akhir. Materi-demi materi saya ikuti, tugas demi tugaspun saya kerjakan walapun mesti berhutang tulisan dan menjadi manusia deadliner, saya pun mampu menyelesaikannya. Sungguh kepuasan yang maksimal bisa menyelesaikan rekrutmen tersebut. Setelah lolos ikut rekrutmen saya dimana kami resmi menjadi anggota ODOP batch 11. Kami dimasukkan dalam grup besar dan diberikan pIlihan untuk mengikuti beberapa kelas. Saya lebih memilih mengikuti kelas ODOP Blogger Squad dengan tujuan saya b

Proses Memasang TLD Pada Blog Pribadiku

Proses membuat blog saya mulai pada sepuluh tahun yang lalu pada saat saya telah selesai kuliah. Pada saat itu saya berpikiran mengembangkan hobi saya dalam hal tulis menulis. Pada saat itu kemampuan menulis saya belum selancar dan menarik sekarang.   Jadi menulis pada saat itu hanya sebagai kebiasaan, belum memperhatikan kualitas dan kebermaknaan tulisan. Setelah itu saya berpikiran bagaimana caranya agar tulisan saya dapat dibaca oleh banyak orang. Kebetulan saya terlintas untuk membuat blog, karena saya banyak membaca blog dari para blogger terutama tentang pendidikan dan kebermaknaan hidup. Oleh sebab itu saya membuat blog meskipun belum secanggih, semenarik dan seniat sekarang dalam hal tulis-menulis. Pada saat itu saya belum ada kebiasaan menulis dalam blog. Karena ada beberapa keperluan yang harus saya jalankan pada saat setelah kuliah, selain itu juga saya belum mengetahui bagaimana cara mengembangkan blog agar menarik baik dari segi konten maupun dari segi desain blog . Se