Siapa yang tidak kenal kota Blitar? Blitar biasa disebut Kota
Proklamator, Kotanya para orang-orang besar. Banyak orang besar yang tertlahir
di Blitar, Bapak bidiono mantan Wapres 2010-2014, Bapak Soekarni, yang
baru-baru ini terkenal yaitu artis dan produser Holliwood Livi Zheng.
Sebenarnya Blitar merupakan kota kecil yang jauh dari
keramaian, Kemacetan, dan hiruk pikuk seperti kota lain. Di Blitar ini sangat
damai atau sering disebut kota tenang, bisa dikatakan menenangkan diri lah ya.
Kalau dilihat dari biaya hidup sangatlah murah karena kebiasaan masyarakat
disini yang mempunyai lahan pasti mempunyai bahan pangan sendiri. Jadi mereka
menyediakan bahan makanan kehidupan sehari-hari dari rumahnya sendiri.
Dikota Ini belum banyak ditumbuhi Industri besar atau
investor, kebanyakan industri disini adalah Industri kecil atau UMKM sehingga
sangat memperhatikan perekonomian rakyat kecil. Pekerjaan masyarakat Blitar pun
sangat variatif, seperti petani, pedagang, Pegawai Negeri, dan masih banyak
lagi sektor pekerjaan di Blitar ini. Bahkan pemerintah sering memamerkan
hasil UMKM dari masyarakat.
Namun dalam bermasyarakat masih menjunjung tinggi nilai
kebersamaan, misalnya ketika ada acara selamatan warga, mereka saling membantu
baik materi maupun tenaga bahkan biasanya dengan sukarela tanpa mengharap
ataupun diberi imbalan. Kesadaran toleransi di Kotaku sangat tinggi antar etnis
dan agama masih bisa disatukan dan disandingkan. Dikota ini ada etins tionghoa
dan etnis, ada berbagai agama yang hidup dikota ini namun keragaman itu tidak
lantas menimbulkan konflik antar warga bahkan saling berbagi dan bersatu. Hal
ini tercermin pada saat ada masyarakat yang berbeda agama mereka saling
bekunjung dan memberikan selamat.
Nilai Budaya disini juaga masih dijunjung tinggi, terbukti
banyak kesenian di setiap daerah yang dikembangkan baik dari jaranan,
karawitan, tari, dan kesenian lain yang memberikan ciri khas masyarakat Blitar.
Setiap satu tahun sekali pemerintah Blitar menampilkan pertunjukan Purnama
Seruling yang diikuti oleh seniman Indonesia dan dunia.
Hal ini terbukti bahwa Blitar cocok bagi replika penerpan
pancasila di indonesia
Comments
Post a Comment