Tidak banyak orang yang menyadari
bahwa banyak ilmu berbeda dengan menggunakan ilmu dalam kehidupan sehari-hari. Orang
yang banyak ilmu cenderung berpikir kompleks sedangkan orang yang mau
menggunakannya ilmunya dalam kehidupan sehari-hari cenderung berfikir simple. Menurut
Einstein orang yang berfikir ribet dan kompleks bukanlah orang yang jenius. Namun
untuk menyederhanakan sesuatu tersebut membutuhkan perjuangan.
Rintangan membuatnya simple
Sebagian orang beranggapan bahwa
sesuatu yang mudah adalah kebodohan. Sebagian orang masih ada yang menampakkan bahawa sesuatu
yang simple tidak menantang. Sesuatu yang kompleks menunjukkan kedalaman
pengetahuan.
Membuat ssesuatu agar lebih
sederhana memakan waktu. Sesuatu yang ringkas dapat diproduksi secara masal
tidak memakan waktu dan lebih hemat.
Berlatih mengedit.
Mengedit disini bukan hanya diartikan
sebagai memperbaiki tulisan, melainkan juga mengedit kehidupan agar lebih memudahkan
kita bergerak.
Bersahabat. Berlatihlah diri anda
untuk lebih bersahabat dengan lebih terbuka terhadap perbedaan pandangan orang lain.
Predictable.
Buatlah mudah ditebak
Jadilah pemimpin yang mudah ditebak
arah dan tujuan anda sehingga orang lain akan lebih mudah membantu anda.
Sembunyikan
Dalam kehidupan ini kita mengetahui
banyak hal, namun pengetahuan tersebut akan bermakna jika kita mengeluarkannya
secara betahap sehingga orang lain yang anda beri tahu tidak bingung. Menyembunyikan
disini bukan untuk mengelabui orang lain melainkan keluarkan tahap demi tahap.
Tata dan klasifikasikan
Agar lebih mudah dalam bekerja,
simpanlah selalu semua data, informasi dan pengetahuan, atau barang-barang anda
secara sistematis. Maeda dalam bukunya Laws Of Simplysiti mengutarakan tentang mempermudah pekerjaan.
-
Sortir
-
Berikan label
-
Integrasikan
-
Prioritas
Serta mendahulukan yang utama, yaitu mengerjakan
sesuatu dengan skala prioritas.
berikan petunjuk yang jelas
sehingga orang tidak tersesat. Sesuatu yang mudah dikerjakan tidak selalu mudah
bagi orang baru yang atau yang familyer dengan hal baru
sederhanakan barang bawaan anda.
Jangan menjadikan hidup anda dikendalikan
oleh banyak hal yang anda inginkan dengan kesempurnaan yang tidak bisa anda
kerjakan sendiri. Kesempurnaan akan tak berguna jika harus mengorbankan banyak
waktu. Orang yang membawa banyak barang bawaan mencerminkan orang yang tidak
simple, kurang pengalaman dan terkesan serakah.
Sederhanakan gelar anda, alih -alih
menganggap hebat orang yang memajang gelarnya sepanjang mungkin malah membuat persepsi
yang berbeda. Banyak orang akan mempertanyakan karakter mereka dan mempertanyakan
seberapa besar kontribusi dan seberapa banyak karya mereka dipublis ?.
Latihan bersyukur. Terakhir, terimalah
segala sesuatu dalam hidup ini dengan berhenti complain. Orang bersyukur selalu
beranggapan bahwa apa yang diterima sudah banyak. Meski jumlahnya tak seberapa.
Namun jika memberi mereka beranggapan bahwa yang diberi masih sedikit meskipun bagi
orang yang menerimanya sudah sangat banyak.
Sumber: Rhenald Kasali ( Self Driving,
2014)
Comments
Post a Comment